Kamis, 16 April 2009

Pengaturan diet pada lansia dengan hipertensi di Desa XX

Proses penuaan secara fisiologis membawa konsekwensi terhadap perubahan dan gangguan pada sistem kardiovaskuler, antara lain terjadinya penyakit hipertensi. Hipertensi pada lansia diharapkan bisa dikendalikan melalui pengaturan pola makan atau diet yang tepat, sehingga hipertensi dapat terkontrol dan dampak yang ditimbulkan oleh hipertensi tersebut dapat diminimalisasi. Namun fakta dilapangan menunjukkan gejala yang sebaliknya. Masyarakat belum memahami cara pengaturan diet dan pola makan (diet) yang tepat, sehingga kasus hipertensi bukannya berkurang, tapi justru semakin meningkat, bahkan bisa timbul kasus lain yang justru dapat memperberat hipertensi seperti malnutrisi yang terjadi akibat pembatasan makanan berlebihan untuk mencegah hipertensi. Melihat uraian di atas peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang bertujuan mengetahui gambaran pengaturan diet pada lansia dengan hipertensi di RW 02 Desa XX.
Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan populasi lansia yang menderita hipertensi di Desa XX. Jumlah sampel adalah 32 orang diambil secara purposive sampling. Metode pengumpulan data melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner yang dilakukan pada bulan Mei 2008. Data dianalisa secara deskriptif rumus prosentase.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada pola pengaturan diet 71,9% responden biasa menambahkan bumbu-bumbu masakan seperti kecap, terasi, saus sambal dan lain-lain. Sedangkan jenis diet yang biasa dikonsumsi, 100% responden biasa makan nasi, 93,8% responden biasa makan sayuran hijau, 93,8% responden biasa mengkonsumsi tempe, 96,9% responden biasa menggunakan bawang merah sebagai bumbu masaknya. Pola diet yang kurang sesuai adalah kebiasaan menambahkan bumbu-bumbu masakan seperti kecap, vetsin, terasi, saus sambal (71,9% responden). Penggunaan bumbu-bumbu masak tersebut tidak dianjurkan untuk penderita hipertensi karena banyak mengandung garam natrium (sodium). Hasil penelitian ini dapat dipengaruhi oleh tingkat pendidikan responden yang sebagian besar (53,1%) tidak sekolah. Pendidikan ini berkaitan dengan pengetahuan dan kemampuan seseorang untuk memahami permasalahan yang mereka alami dan solusi pemecahannya.

Kode File : K100
File skripsi ini meliputi :
a. Halaman depan
b. Bab I – V (pendahuluan – penutup) lengkap
c. Daftar Pustaka
d. Lampiran2

Harga : Rp. 40.000,-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan order/tinggalkan pesan dan email, kami akan kirimkan email file pesanan anda (SMS ke 086755605984)