Senin, 26 Desember 2011

Pengetahuan Keluarga Tentang Depresi Pada Lansia di Desa XX

Depresi pada lansia seringkali lambat terdeteksi karena gambaran
klinisnya tidak khas, lebih banyak tampil dalam keluhan somatis,
seperti kelelahan kronis, gangguan tidur, penurunan berat badan dan
sebagainya. Depresi pada lansia juga tampil dalam bentuk pikiran
agitatif, ansietas, atau penurunan fungsi kognitif. Kejadian depresi
pada lanjut usia di Indonesia pada wanita diperkirakan 10-25% dan
laki-laki 5-12%. Peran aktif keluarga sangat diperlukan untuk
mendeteksi sejak dini timbulnya depresi lansia. Penelitian ini
dilakukan untuk mengetahui gambaran pengetahuan keluarga tentang
depresi pada lansia di Desa XX.
Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif. Wawancara
dilaksanakan pada 76 keluarga dengan anggota keluarga lansia. Subjek
ditarik dari populasi dengan cara purposive sampling. Variabel dalam
penelitian ini adalah pengetahuan keluarga tentang depresi pada
lansia. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian responden yaitu 27 orang
(35,5%) mempunyai pengetahuan yang cukup tentang depresi pada lansia,
dan sebagian lainnya yaitu 23 orang (30,3%) mempunyai pengetahuan
kurang baik. Dalam rangka meningkatkan pengetahuan keluarga tentang
depresi pada lansia, petugas Puskesmas diharapkan memberikan
penyuluhan secara lebih intensif. Penyuluhan terutama ditekankan pada
kelompok masyarakat yang berpendidikan rendah, kelompok ibu rumah
tangga, dengan melibatkan komponen-komponen yang ada di masyarakat
seperti PKK dan kegiatan keagamaan yang biasa dilakukan oleh
masyarakat setempat.


Kode file : K340
File skripsi ini meliputi :
- Bagian depan (Abstrak, Daftar isi dll)
- Bab 1 – 5 lengkap (pendahuluan s/d penutup)
- Daftar pustaka
- Lampiran2 (kuesioner, analisis data, dll)

Bentuk file : Ms.Word
Charge : Rp. 100.000,-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan order/tinggalkan pesan dan email, kami akan kirimkan email file pesanan anda (SMS ke 086755605984)